jpnn.com, JAKARTA - Selama ini syarat untuk menjadi dosen di poliknik ternyata kurang tepat. Sebab dosen-dosen politeknik direkrut sama seperti dosen di universitas.
Karena itu, urusan sistem pengajaran menjadi salah satu sasaran program revitaslisasi politeknik.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan sebelum digulirkan program revitalisasi politeknik, ternyata seluruh dosen politeknik itu adalah dosen akademik.
’’Mereka harus memiliki ijazah S2,’’ katanya, seperti diberitakan Jawa Pos.
Nasir mengatakan rekrutmen dosen yang cenderung bersifat akademik itu menghasilkan lulusan politeknik yang tidak terserap di lapangan kerja.
Kalangan industri selama ini butuh tenaga kerja terampil. Seharusnya tenaga kerja terampil itu bisa dihasilkan oleh politeknik, tetapi sebaliknya tidak terjadi.
’’Kita dorong komposisi dosen politeknik menjadi 50 persen dari dunia industri,’’ katanya.
Dengan sistem ini, diharapkan proses pembelajaran di politeknik bisa sesuai dengan kebutuhan industri. Sebab para dosen yang berasal dari dunia industri itu mengetahui kebutuhan terkini di dunia industri.
Selasa, 20 Maret 2018
Lihat Video ini, Biar Kita Sadar Bahwa ini Lahan Kita, Rumah Kita, Masa Depan KitaSelasa, 20 Maret 2018
Infrastruktur Buruk, Paksa Warga Menginap di Tengah JalanSelasa, 20 Maret 2018
Miris, Berangkat Sekolah Pelajar Gunakan PerahuSelasa, 20 Maret 2018
Hati-Hati!!!Jalur Alternatif Brebes Purwokerto AmblasSelasa, 20 Maret 2018
Melonjaknya Harga Cabai di PalembangSelasa, 20 Maret 2018
Lama tak Muncul, Radja Rilis Single Baru " Malaikat Cinta "Selasa, 20 Maret 2018
Jersey KW Lechia Gdanks Milik Egy Cuma Dijual SebeginiSelasa, 20 Maret 2018
JK: Jangan Ada Upaya Kriminalisasi Calon Kepala Daerah!
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Paling Banter 30% Dosen Politeknik dari Dunia Industri"
Post a Comment